Kutasari, 13 Agustus 2020 UPTD Puskesmas Kutasari bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga mengadakan Pertemuan Emunerator Survey EHRA di Aula Puskesmas Kutasari.
EHRA (Environmental Health Risk Assesment) atau Studi Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan merupakan merupakan salah satu dari beberapa studi primer yang harus dilakukan oleh Kelompok Kerja (Pokja) Sanitasi
Kabupaten/Kota untuk menyusun Buku Putih Sanitasi dan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) berdasarkan pendekatan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP).
Secara substansi, hasil Studi EHRA memberi data ilmiah dan faktual tentang ketersediaan layanan sanitasi di tingkat rumah tangga dalam skala kabupaten/kota. Komponen sanitasi yang menjadi obyek studi meliputi limbah cair domestik, limbah padat/persampahan dan drainase lingkungan, serta Perilaku Higiene dan Sanitasi termasuk praktek Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).
Dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh Kader-kader yang nantinya akan menjadi enumerator survey langsung kepada responden. Sedangkan responden atau sasarannya adalah warga desa yang nantinya dipilih dengan metode sampling.
Diharapkan kader-kader yang ditunjuk sebagai ujung tombak kegiatan enumerator survey ini dapat memahami tata cara pelaksanaan survey yang disosialisasikan oleh Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga. Sehingga Kegiatan Survey berjalan lancar dan memenuhi target studi EHRA.